Pergeseran Kultur sosial masyarakat sudah mulai terasa semenjak Booming internet dan situs - situs jejaring sosial, sudah 30 jutaan masyarakat Indonesia yang aktif di internet.
Sebagai ilustrasi, apabila 1 orang menghabiskan Rp. 1000,-/ hari untuk ber internet - ria.. maka total orang Indonesia membelanjakan Rp. 30.000.000,- (Tiga Puluh Milyar) / hari. Kenyataannya jauh lebih besar dari Rp. 1000,/hari khan? Dan hampir 24 jam selalu ada yang online, entah untuk sekedar browsing, mencari informasi, bermain game, ber facebook-ria, buka email dll.
Artinya bahwa potensi pasar On-line sangatlah besar.. dan tidak terbatas dengan ruang dan waktu.
Sebuah Toko / UKM di satu tempat / daerah / kota, akan dapat menerima pengunjung hanya pada jam - jam disaat toko tersebut buka (biasanya jam 08.00 pagi - maksimal jam 21.00), dan toko tersebut HANYA akan dikunjungi oleh konsumen yang berada didekat/ wilayah toko tersebut.
Tampilan dari sebuah tempat usaha (kios, toko, warung dll) merupakan salah satu pertimbangan kenyamanan bagi konsumen, bagi toko / UKM yang sudah mapan dan memiliki bangunan yang menarik dan nyaman serta memiliki banyak konsumen..mungkin tidak jadi masalah, akan tetapi sebagian besar UKM memiliki keterbatasan dana untuk toko dan kios yang bagus, serta sedikit pelanggan.
Ada beberapa UKM yang hanya sekedar mengandalkan garasinya, gerobak dorong, sepeda dll. Bagaimana mereka mampu membidik konsumen yang jauh lebih banyak lagi, untuk mampu bersaing dengan usaha-usaha yang jauh lebih besar dan memiliki pasar yang banyak, meraup penghasilan yang lebih besar lagi..?
Mari melirik pada pasar on-line yang jumlahnya ratusan juta orang di seluruh dunia. ok diperkecil .. untuk Indonesia saja dulu .. 30 juta orang Indonesia di Internet .. 1 persen nya saja kita ambil untuk toko / warung / kios online kita, maka sudah 300ribu konsumen .. berapa transaksi yang bisa kita peroleh dari 300ribu orang tersebut?
Adakah toko yang sanggup menampung 300ribu konsumen ? hanya kelas - kelas supermall saja khan..?
Dengan memiliki sebuah website Toko-Online, maka kita sudah membuka "PELUANG" terhadap konsumen online yang dapat diakses 24 jam - 7 hari, bahkan pada saat kita sedang tidur sekalipun. Mengalahkan "Jam Kerja", "Area Pemasaran", "Komunitas Pelanggan" terhadap toko konvensional.
Dengan Toko-Online, usaha kita yang kecil, tidak bermodal .. menjadi sebuah "Gedung Pencakar Langit" yang megah dan sejajar dengan toko - toko online yang besar.
Saya pernah berbicara dengan beberapa pemilik toko-online yang ramai dikunjungi di internet dan memiliki tampilan website yang wahh, yang toko onlinenya tersebut dikelola dari dalam kamar ukuran 2x2, bermodalkan laptop, handphone dan akses internet ... menarik bukan ?
Jadi, untuk para pengusaha UKM di berbagai bidang, jangan pesimis atas persaingan bisnis... masih ada 30juta jiwa calon konsumen yang tersebar di seluruh tanah air, dan ratusan juta jiwa lagi yang ada di seluruh dunia...
Mari kita kembangkan pemberdayaan ekonomi bangsa melalui UKM online sebagai strategi membidik pasar yang lebih luas lagi
Bila merasa bingung untuk memulainya, ada banyak jasa di internet yang menawarkan pembuatan toko online, silahkan berkunjung ke situs - situs tersebut untuk memperoleh pelayanan terbaik membuat toko online.. atau kalau nggak mau pusing - pusing lagi.. saya dapat membantu anda ..
Owh ya, buka juga artikel ini ya,